Alahan Mati, 7 Juli 2025 – Pemerintah Nagari Alahan Mati, Kecamatan Simpang Alahan Mati, Kabupaten Pasaman, menggelar rapat koordinasi bulanan perangkat nagari pada hari Senin (7/7). Rapat ini dipimpin langsung oleh Wali Nagari Alahan Mati, Rivo Niswar, A.Md, dan dihadiri oleh seluruh perangkat nagari. Beberapa agenda penting dibahas dalam rapat tersebut, termasuk penempatan mahasiswa KKN, penyesuaian RPJM Nagari, serta implementasi program prioritas dari Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman.
1. Penempatan Mahasiswa KKN UIN Padang
Dalam rapat tersebut, diinformasikan bahwa Nagari Alahan Mati akan menjadi lokasi kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri (UIN) Padang. Sebanyak 33 mahasiswa akan ditempatkan di nagari ini, terdiri dari 15 laki-laki dan 18 perempuan.
Wali Nagari menyampaikan bahwa kehadiran mahasiswa KKN ini diharapkan dapat mendukung berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di nagari. Perangkat nagari diminta untuk berkoordinasi dalam menyiapkan kebutuhan tempat tinggal, serta menyusun program kerja bersama mahasiswa yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan lokal.
2. Penyesuaian RPJM Nagari dengan RPJMD Kabupaten
Dengan telah terbentuknya pemerintahan baru di Kabupaten Pasaman, maka saat ini tengah disusun dokumen RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) 2025–2030. Dalam hal ini, Nagari Alahan Mati juga diharuskan untuk melakukan penyesuaian terhadap RPJM Nagari, agar selaras dengan arah kebijakan pembangunan daerah.
Wali Nagari menegaskan pentingnya sinergi antara visi misi nagari dengan program strategis kabupaten, agar seluruh kebijakan pembangunan dapat berjalan harmonis dan saling mendukung.
3. Program Ambulans dan Seragam Gratis
Dalam kesempatan yang sama, disampaikan juga bahwa Pemerintah Kabupaten Pasaman telah meluncurkan dua program penting untuk masyarakat, yakni:
-
Ambulans gratis yang tersedia di lingkungan kabupaten untuk pelayanan kesehatan masyarakat.
-
Program seragam sekolah gratis, yang semula ditujukan untuk seluruh siswa karena efisiensi anggaran tahun 2025 dan keterlambatan pelantikan, tahun ini difokuskan hanya untuk siswa dari keluarga miskin atau kurang mampu, melalui pendanaan dari Baznas Kabupaten Pasaman bekerja sama dengan pihak sekolah. semoga kedepannya dapat dijangkau secara menyeluruh sebagaimana yang telah direncanakan.
Wali Nagari mengimbau agar perangkat nagari membantu proses pendataan dan verifikasi warga yang berhak menerima manfaat program ini.
4. Optimalisasi Publikasi Kegiatan Nagari
Untuk meningkatkan transparansi dan partisipasi masyarakat, Wali Nagari Rivo Niswar juga menekankan pentingnya publikasi setiap kegiatan nagari melalui media digital. Perangkat nagari diminta untuk aktif menggunakan website resmi nagari serta media sosial seperti Facebook, guna menyampaikan informasi kepada masyarakat secara cepat dan akurat.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat komunikasi dua arah antara pemerintah nagari dan warga, serta mendorong keterlibatan aktif dalam setiap program pembangunan.
5. Pengajuan BLT-DD Tahap II dan ADN
Terakhir, rapat membahas tentang Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap II. Wali Nagari menginstruksikan agar proses pengajuan segera diselesaikan dan dilaporkan. Selain itu, kondisi terakhir dari pengajuan ADN (Anggaran Dana Nagari) tahap II juga diminta untuk ditelusuri, khususnya terkait keterlambatan pencairan yang terjadi.
Penutup
Rapat koordinasi bulanan ini menjadi momen penting untuk menyatukan arah kebijakan dan kerja bersama antar perangkat nagari. Dengan sinergi yang baik antara nagari, mahasiswa, dan program pemerintah daerah, diharapkan pembangunan Nagari Alahan Mati dapat berjalan lebih efektif, transparan, dan berpihak kepada kepentingan masyarakat.